Minggu, 02 November 2014

OOP itu adalah.......

OOP (Object Oriented Programming) adalah suatu metode pemrograman yang berorientasi kepada objek. Tujuan dari OOP diciptakan adalah untuk mempermudah pengembangan program dengan cara mengikuti model yang telah ada di kehidupan sehari-hari. Jadi setiap bagian dari suatu permasalahan adalah objek, nah objek itu sendiri merupakan gabungan dari beberapa objek yang lebih kecil lagi. Saya ambil contoh Pesawat, Pesawat adalah sebuah objek. Pesawat itu sendiri terbentuk dari beberapa objek yang lebih kecil lagi seperti mesin, roda, baling-baling, kursi, dll. Pesawat sebagai objek yang terbentuk dari objek-objek yang lebih kecil saling berhubungan, berinteraksi, berkomunikasi dan saling mengirim pesan kepada objek-objek yang lainnya. Begitu juga dengan program, sebuah objek yang besar dibentuk dari beberapa objek yang lebih kecil, objek-objek itu saling berkomunikasi, dan saling berkirim pesan kepada objek yang lain.

Dalam pemograman berorientasi Objek dikenal Ada beberapa pengertian dasar yang harus kita ketahui yaitu:

1.Class, dimana class adalah merupakan penggambaran dari sebuah objec atau benda,sifat objek, dan juga apa yang bisa dilakukan oleh objek tersebut.
  • Sebagai contoh adalah pengambaran yang real dalam kehidupan kita adalah tentang dunia transportasi. Tentunya kita semua  mengetahui bahwa sangatlah banyak jenis alat transportasi yang ada seperti motor, mobil,pesawat terbang,kapal laut, dan lain sebagainya.Kemudian marilah kita anggap berbagai alat transportasi tersebut sebagai  suatu class. Maka motor tentunya mempunyai no polisi,tahun pembuatan,merk dll demikian juga dengan alat transportasi yang lainnya, oleh karenanya hal ini bisa disebut sebagai properties. Selanjutnya motor itu sendiri bisa berjalan maju, berjalan mundur,belok kiri, belok kanan yang mana kegiatan ini disebut method.
    • contoh :
      public class ApaMotormu {
      public static void main(String[] args){
      Motor punyaku=new Motor();
      punyaku.motorku();
      }
      }
2.Object, adalah merupakan suatu bentuk dari class Kalau kita mengikuti analogi di atas, maka object dari class HEWAN adalah Burung, KAMBING, AYAM, KUDA. Mereka adalah CONTOH dari class HEWAN. Semua dari mereka adalah HEWAN yang mempunyai nama, kaki, Jenis makanan dst. Dan bisa berlari, bersuara, berkembang biak dll.

contoh :
public class Peliharaanmu{
public static void main(String[] args){
Hewan punyaku=new Hewan();
punyaku.hewanku();
}
}

3.Inheritance, yaitu salah satu bentuk teknis untuk membuat sebuah class lebih spesifik lagi.
Sebagai contoh dari kasus ini menurut analogi di atas. Misalkan kita akan membuat class yang lebih spesifik dari ORANG yaitu siswa/student. Maka class ini mempunyai properti tambahan sekolah tempat dia belajar. Akan tetapi, semua properti sebagai orang ada juga pada class siswa ini.

Contoh:
Public Class ORANG_TUA

‘variabel untuk menampung nama bapak
Private XBapak As String

‘variabel untuk menampung nama ibu
Private XIbu As String

‘property (atribut/informasi) class
Public Property Nama_Bapak() As String
‘Get : hanya ijinkan akses data
Get
Return XBapak
End Get
‘Set : mengijinkan ubah data
Set(ByVal value As String)
XBapak = value
End Set
End Property

‘property (atribut/informasi) class
Public Property Nama_Ibu() As String
Get
Return XIbu
End Get
Set(ByVal value As String)
XIbu = value
End Set
End Property

End Class

Turunkan dengan inheritance :
Public Class ANAK_WANITA

‘membuat turunan dari base class
Inherits ORANG_TUA
Private XWanita As String
Private XUsia_W As String

Public Property Nama_Wanita() As String
Get
Return XWanita
End Get
Set(ByVal value As String)
XWanita = value
End Set
End Property
Public Property Usia_Wanita() As Byte
Get
Return XUsia_W
End Get
Set(ByVal value As Byte)
XUsia_W = value
End Set
End Property
End Class



4.Encapsulation, yaitu mengemas suatu objek sehingga pada saat kita akan memakai objek tersebut kita tidak perlu lagi tahu tentang detail bagaimana suatu action itu terjadi.

Contoh dalam hal ini, misal siswa (suatu object) sedang menulis (method). Maka detail dari tentang cara siswa itu menulis (bagaimana otot tangan itu  bekerja untuk menulis, bagaimana sistem saraf pusat  memerintahkan untuk menulis) kita tidak perlu mengerti. Kita hanya melihat si siswa sedang menulis.

Contoh :
class Siswa
{
String nama;
String nim;
void isiData ( String namaku,String nimku )
{
nama = namaku;
nim = nimku;
}
String ambilNama()
{
return nama;
}
String ambilNim()
{
return nim;
}
}
public class Mahasiswa
{
public static void main ( String [] args)
{
Siswa mahasiswa_itn = new Siswa(); //membuat variable instant
mahasiswa_itn.isiData(“Dina Damayanti”,”0412585″);
System.out.println( “Nama : ” + mahasiswa_itn.ambilNama());
System.out.println( “Nim : ” + mahasiswa_itn.ambilNim());
}
}

5.Polymorphism, yaitu suatu object bisa bertindak lain terhadap message/method yang sama.
Misalkan kita punya satu class hewan dan diturunkan menjadi dua class hewan berkaki dua dan hewan berkaki empat. Ketika hewan berkaki dua melakukan method makan maka yang dilakukan adalah makan dengan paruhnya, dan ketika hewan berkaki empat juga makan maka dia akan menggunakan mulutnya. Keduanya melakukan aksi yang sama yaitu makan akan tetapi perlakuannya lain..

Contoh :
class Binatang
{
public void info()
{
System.out.println(” Info tentang Hewan : “);
}
}
class Herbivora extends Binatang
{
public void info()
{
System.out.println (“Info pada herbivora: Memakan makanan berupa tumbuh – tumbuhan”);
}
}
class Kelinci extends Herbivora
{
public void info()
{
System.out.println(“Info pada Kelinci: Memakan makanan berupa wortel”);
}
}
public class Polimorfisme
{
public static void main(String[] args)
{
Herbivora herbivora;
Kelinci kelinciku;
Binatang hewan;
herbivora=new Herbivora();
kelinciku=new Kelinci();
hewan=herbivora;
hewan.info();
hewan=kelinciku;
hewan.info();
}
}

Minggu, 12 Oktober 2014

Kenalan sama JAVA yuk!

SEJARAH AWAL JAVA 
Di tahun  1991,  Patrick Naughton dan rekannya James Gosling berniat untuk membuat suatu bahasa komputer. Tetapi bahasa komputer yang ingin diciptakan mereka berdua amatlah beda dari yang biasanya. Fleksibilitas, kecil, dan kode yang netral terhadap platform adalah keinginan dari mereka berdua. Karena mereka berdua pada dasarnya berbasis pada C++ dan bukan Pascal, maka banyak sintak yang dipakai pada JAVA ini diambil dari C++. Pada awalnya nama JAVA sendiri tidak langsung muncul dari awal bernama  JAVA, tetapi sebelumnya JAVA diberi nama dengan nama "Oak", tetapi karena nama itu sudah digunakan dalam bahasa pemrograman sebelumnya, maka akhirnya mereka pun sepakat mengganti namanya dengan nama JAVA. Awal mula pemberian nama ini adalah dikarenakan mereka sedang berada di sebuah kedai kopi lalu kemudian salah satu dari mereka tidak sengaja menyebutkan kata JAVA yang ternyata kata itu sendiri memiliki arti "asal biji kopi".

KEISTIMEWAAN DAN KEKURANGAN DARI JAVA
Sebenarnya dalam setiap bahasa pemrograman pasti lah ada keistimewaan dan juga kekurangannya. Berikut ini akan saya tulis sekelumit masalah keistimewaan dan juga kekurangan dari JAVA. Untuk itu pertama kita mulai dengan keistimewaannya. JAVA adalah bahasa pemrograman yang paling sederhana. Mengapa bisa dikatakan demikian? Karena JAVA menyediakan sebuah sarana untuk membuat suatu program yang dapat berjalan pada suatu browser. Lalu berikutnya yang pasti bahasa pemrograman JAVA ini telah berorientasi objek. Apa maksudnya? JAVA bukan merupakan turunan dari bahasa pemrograman manapun. Jadi pemrograman berorientasi objek ini maksudnya adalah kita dapat membuat program secara standar dan dapat kita gunakan kembali. Dan juga dapat di ubah dari dunia nyata ke dalam objek dan juga dapat melakukan interaksi antar objek tersebut. Lanjut pada keistimewaan yang selanjutnya, JAVA sudah terintepretasi, maksudnya adalah source code dari JAVA yang nantinya akan dikompilasi akan menjadi sebuah JAVA bytecodes dan bisa dijalankan pada beraneka ragam platform. Dan juga dengan kondisi seperti ini, JAVA bisa dibilang adalah bahasa pemrograman yang Portable. Karena itu tadi bahwa source code dari JAVA dapat dijalankan pada platform yang berbeda meski pun tanpa harus dikompilasi ulang. Dan jangan lupa, JAVA termasuk bahasa pemrograman yang sangat aman karena JAVA sudah dirancang dengan konsep keamanan menggunakan internet. Jadi JAVA sudah memiliki mekanismenya sendiri dalam menjaga keamanan aplikasi supaya tidak digunakan untuk merusak suatu sistem komputer yang menjalankan suatu aplikasi tersebut. Dan yang istimewa dari JAVA yang terakhir adalah, bahwa JAVA sangatlah dinamis, karena JAVA di desain agar dapat dijalankan di lingkungan yang dinamis. Perubahan-perubahan seperti suatu class dan juga dengan menambahkan properties atau pun method bisa dilakukan tanpa harus mengganggu program yang menggunakan di class tersebut. Oke tadi adalah keistimewaan dari bahasa pemrograman JAVA. Dan kali ini kekurangan dari JAVA, katanya JAVA adalah bahasa pemrograman yang sangat memakan banyak sekali memori komputer, Oleh karena itu JAVA bisa dibilang memiliki kecepatan yang lebih lambat dibandingkan dengan bahasa pemrograman C++. Dan terima kasih atas perhatiannya, semoga postingan saya ini dapat bermanfaat untuk para pembaca. Salam Sukses Selalu!


sumber: E-Book JAVA

Kamis, 31 Juli 2014

Tanah Sunda

Indonesia yang kaya akan suku.
Dari sabang sampai maraoke.
Dari kebudayaan sampai keanekaragaman.
Dan dari bahasa sampai adat istiadat.

Jati budayaku terpakar.
Alunan musik bergetar.
Naungan nada bergema.
Ditanah sundaku.

Angklung bambu menarikan mata dunia.
Pukulan musik nan merdu terdengar di telinga.
Kelincahan tarian jaipong menggairahkan dunia..
Kebudayaan tanah sundaku.

Wahai Tanah Sunda.
Kecintaan pada tanah sunda.
Kini ku arungi sebagai penerus bangsa budaya sunda.
Mari kita lestarikan tanah sunda ini.

Sabtu, 29 Maret 2014

Tujuan Ilmu Pengetahuan Sosial

Sama halnya tujuan dengan bidang-bidang yang lain, tujuan pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial atau IPS bertumpu pada tujuan yang lebih tinggi. Tujuan pendidikan nasional pada tataran operasional dijelaskan dalam tujuan institusional setiap jenis dan jenjang pendidikan. Selanjutnya pencapaian tujuan institusional ini secara praktis dijelaskan dalam tujuan kurikuler atau tujuan mata pelajaran pada setiap bidang studi dalam kurikulum, termasuk bidang studi IPS.

Akhirnya, tujuan kurikuler secara praktis operasional dijabarkan dalam tujuan instruksional atau tujuan pembelajaran. Bahasa kali ini dibatasi pada uraian tujuan kurikuler bidang studi IPS. Tujuan kurikuler IPS yang harus dicapai sekurang-kurangnya meliputi hal berikut:
  • Membekali peserta didik dengan pengetahuan sosial yang berguna dalam kehidupan bermasyarakat.
  • Membekali peserta didik dengan kemampuan mengidentifikasi, menganalisis, dan menyusun alternatif pemecahan suatu masalah sosial yang terjadi dalam kehidupan di masyarakat.
  • Membekali peserta didik dengan kemampuan berkomunikasi dengan sesama masyarakat dan juga dengan berbagai bidang keilmuan serta berbagai keahlian.
  • Membekali peserta didik dengan kesadaran sikap mental yang positif, dan keterampilan terhadap lingkungan hidup yang menjadi bagian kehidupannya yang tidak terpisahkan.
  • Membekali peserta didik dengan kemampuan mengembangkan pengetahuan dan keilmuan Ilmu Pengetahuan Sosial sesuai dengan perkembangan kehidupan, perkembangan masyarakat, dan perkembangan ilmu dan teknologi.
Kelima tujuan di atas harus dicapai dalam pelaksanaan kurikulum IPS di berbagai lembaga pendidikan dengan keluasan, kedalaman dan bobot yang sesuai dengan jenis dan jenjang pendidikan yang dilaksanakan.

PENGERTIAN, TUJUAN, DAN RUANG LINGKUP ILMU BUDAYA DASAR

Ilmu Budaya Dasar atau yang sering disingkat dengan IBD merupakan suatu usaha yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar maupun pengertian umum mengenai konsep yang dikembangkan untuk mempelajari masalah-masalah manusia dengan kebudayaan. Dengan demikian, jelas bahwa pada mata kuliah ini tidak bermaksud untuk mendidik mahasiswa dalam salah satu bidang keahlian. Yang termasuk ke dalam Pengetahuan Budaya, tetapi Ilmu Budaya Dasar hanya sebagai salah satu usaha untuk mengembangkan kepribadian mahasiswa dengan cara memperluas menywawasan pemikiran maupun kemampuan pada hal kritikalnya terhadap suatu nilai budaya, baik yang menyangkut orang sekitarnya maupun alamnya, ataupun menyangkut dirinya sendiri.

Dan bahwa dalam suatu masyarakat yang berkabung, semakin cepat dan rumit ini, mahasiswa diharuskan agar mengalami suatu pergeseran nilai-nilai yang mungkin sekali bisa membuatnya masa bodoh atau putus asa. Suatu sikap yang tidak selayaknya dimiliki oleh seseorang yang terpelajar. Bagaimana pun juga, saya sebagai mahasiswa adalah orang yang muda yang sedang mempelajari suatu cara untuk memberikan tanggapan maupun penilaian terhadap apa pun yang terjadi terhadap dirinya sendiri maupun masyarakat sekitarnya. Sudah tentu saya perlu dibimbing untuk menemukan cara terbaik yang sesuai dengan diri saya sendiri tanpa harus mengorbankan masyarakat maupun alam sekitarnya. Secara tidak langsung, Budaya Dasar akan membuat mereka bisa mencapai tujuan tersebut.

Berkaca dari hal di atas, tujuan dari mata kuliah Ilmu Budaya Dasar adalah untuk mengembangkan suatu kepribadian maupun wawasan pemikiran mahasiswa, khususnya berkenaan dengan kebudayaan, agar daya tangkap, persepsi, dan juga penalaran mengenai lingkungan budaya mahasiswa agar dapat menjadi lebih halus. Untuk dapat menjangkau tujuan tersebut, diharapkan Ilmu Budaya Dasar bisa:
  • Mengusahakan kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan Budaya, agar mereka bisa lebih mudah menyesuaikan diri dengan lingkungannya yang baru, terutama untuk kepentingan profesi mereka.
  • Memberi kesempatan pada mahasiswa agar dapat memperluas pandangan mereka tentang kemanusiaan dan budaya, serta mengembangkan sikap kritis mereka terhadap persoalan yang menyangkut kedua hal tersebut.
  • Mengusahakan agar mahasiswa sebagai calon pemimpin bangsa ini, serta ahli dalam bidang disiplin mereka masing-masing, tidak terjatuh ke dalam sifat kedaerahan maupun pengkotaan, dan disiplin yang ketat. Usaha ini terjadi karena ruang lingkup pendidikan kita, terlalu condong membuat manusia spesialis yang berpandangan kurang luas. Mata kuliah ini berusaha menambah kemampuan mahasiswa untuk menanggapi suatu nilai-nilai dan masalah dalam masyarakat lingkungan mereka, dan masalah serta nilai-nilai umumnya tanpa terikat oleh disiplin mereka sendiri
  • Mengusahakan tempat untuk para akademisi, agar mereka dapat berdialog satu dengan yang lainnya. Dengan memiliki bekal yang sama, para akademisi diharapkan dapat lebih mudah dalam hal berkomunikasi. Cara berkomunikasi ini selanjutnya akan lebih memperlancar pelaksanaan pembangunan dalam berbagai bidang keahlian. Meskipun spesialisasi sangatlah penting, spesialisasi terlalu sempit untuk membuat dunia seorang mahasiswa / sarjana yang menjadi sangatlah sempit.
  •  Masyarakat yang percaya pada akan pentingnya suatu modernisasi tidak akan dapat memanfaatkan secara penuh seorang sarjana, sebab proses modernisasi memerlukan orang yang berpandangan luas.
Secara umum, tujuan IBD adalah pembentukan atau pengembangan kepribadian serta perluasan wawasan perhatian, pengetahuan, dan pemikiran mengenai berbagai gejala yang ada dan juga timbul dalam lingkungan, khususnya gejala-gejala yang berkenaan dengan kebudayaan dan kemanusiaan, agar daya tangkap, persepsi, dan penalaran mengenai lingkungan budaya dapat diperluas. Jika diperinci, maka tujuan pengajaran Ilmu Budaya Dasar itu adalah:
  1. Lebih peka dan terbuka terhadap suatu permasalahan kemanusiaan dan budaya, serta lebih bertanggung jawab terhadap masalah tersebut.
  2. Mengusahakan kepekaan terhadap nilai-nilai lain agar lebih mudah menyesuaikan diri.
  3. Menyadarkan kepada mahasiswa terhadap nilai yang hidup dalam masyarakat, saling menghormati, serta simpati kepada nilai yang hidup pada masyarakat.
  4. Mengembangkan daya kritis terhadap persoalan kemanusiaan dan kebudayaan.
  5. Memiliki latar belakang pengetahuan yang cukup luas mengenai kebudayaan Indonesia.
  6. Menimbulkan minat untuk mendalaminya.
  7. Mendukung dan mengembangkan kebudayaan sendiri secara kreatif.
  8. Tidak terbawa kepada sifat kedaerahan dan pengkotaan disiplin ilmu.
  9. Menambah kemampuan mahasiswa untuk menanggapi masalah nilai-nilai budaya dalam masyarakat Indonesia dan dunia tanpa terpikat oleh disiplin mereka.
  10. Memiliki kesamaan bahan pembicaraan, tempat berpijak mengenai masalah kemanusiaan dan kebudayaan.
  11. Menjalin interaksi antar cendekiawan yang berbeda keahlian agar lebih positif dan komunikatif.
  12. Menjembatani para sarjana yang berbeda keahliannya dalam bertugas menghadapi masalah kemanusiaan dan kebudayaan.
  13. Melancarkan pelaksanaan pembangunan dalam berbagai bidang yang ditangani oleh berbagai cendekiawan.
  14. Agar mampu memenuhi tuntutan masyarakat yang sedang membangun.
  15. Agar mampu memenuhi tuntutan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya Dharma pendidikan.
Dari kerangka tujuan yang telah dikemukakan tersebut, dua masalah pokok biasa dipakai sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan ruang lingkup kajian mata kuliah Ilmu Budaya Dasar. Kedua masalah pokok tersebut adalah:
  • Berbagai aspek kehidupan yang seluruhnya merupakan ungkapan masalah kemanusiaan dan budaya yang dapat didekati dengan menggunakan pengetahuan budaya (The Humanities), baik dari segi masing-masing keahlian (disiplin) di dalam pengetahuan budaya, maupun secara gabungan (antar bidang) berbagai disiplin dalam pengetahuan budaya
  • Hakikat manusia yang satu atau universal, tetapi yang beraneka ragam wujudnya dalam kebudayaan masing-masing zaman.

Kamis, 02 Januari 2014

Berkunjung ke Museum Wayang

Rabu kemarin pada tanggal  18 Desember 2013, saya berkesempatan untuk mengunjungi sebuah museum disekitaran daerah Kota Tua Jakarta, bukan Museum Fatahillah yang saya kunjungi kali ini, tetapi saya mengunjungi Museum Wayang.


Iya, Museum Wayang. Museum yang dulunya adalah sebuah Gereja ini dibangun pada tahun 1640 oleh Belanda dengan sebutan "De Oude Hollandsche Kerk" atau yang berarti dalam bahasa Indonesia adalah "Gereja Lama Belanda". Lalu pada tahun 1732, setelah lama tidak dipakai dan juga tidak diadakannya kegiatan di Gereja tersebut, Gereja ini lalu diperbaiki dan dibersihkan kembali dan difungsikan kembali menjadi sebuah Gereja yang diberi nama "De Nieuwe Hollandsche Kerk". Lalu, setelah berakhirnya masa penjajahan Belanda di Indonesia, bangunan ini dijadikan Museum Wayang oleh Pemerintah RI. Pemerintah sendiri meresmikan Museum Wayang ini pada tanggal 13 Agustus 1975.

Di dalam Museum Wayang, terdapat banyak sekali koleksi berbagai macam tokoh-tokoh pewayangan asli Indonesia ataupun Wayang-wayang yang berasal dari luar negeri sekalipun, ada semuanya di Museum Wayang ini. Jika ditotal, jumlah wayang-wayang yang ada di Museum ini, mungkin ada sekitar 4000 Wayang yang disajikan di Museum ini. diantaranya ada Wayang Kulit, Wayang Golek, Wayang Rumput dan masih banyak lagi. Juga adanya alat-alat Gamelan yang dipakai untuk mengiringi pertunjukkan Wayang membuat suasana Museum Wayang ini semakin nyata adanya. Dan juga di Museum Wayang ini, saya menemukan adanya ondel-ondel khas Jakarta, ada ondel-ondel abang dan juga ondel-ondel none yang membuat saya semakin takjub terhadap Museum Wayang ini. Tak lupa saya mengabadikan momen-momen ketika saya sedang berada di Museum Wayang.


Sambil mengisi waktu liburan anda, ada baiknya anda untuk berkunjung ke Museum ini. Karena hanya dengan Rp 3.000,- saja, anda sudah dapat menikmati keindahan bernostalgia bersama wayang-wayang yang ada di Museum Wayang ini. Dan juga sebelum pulang, saya menyempatkan foto-foto di depan Museum Wayangnya bersama teman-teman.

Rabu, 01 Januari 2014

Mengenal Lebih Dekat Steven Gerrard


Siapa yang tak kenal dengan sosok kapten Liverpool FC sekaligus kapten dari timnas Inggris? Ya benar, dia adalah Steven George Gerrard, atau yang biasa kita panggil dengan sebutan Stevie G. Pria kelahiran 30 Mei 1980 di Whiston Merseyside Inggris ini sudah mencatatkan catatan yang sangat fantastis, baik di level klub maupun pada level Internasional. Pada level Internasional, pemain sekaligus kapten tim nasional Inggris ini sudah mencatatkan 108 caps dan juga mencatatkan 21 gol bersama Inggris. Sementara pada level klub, pemain asli akademi Liverpool FC ini tidak pernah berpindah klub manapun selain Liverpool FC. Gerrard sudah banyak mendapatkan berbagai macam trophy bersama Liverpool. Hingga kini, total Gerrard sudah memiliki 11 trophy bersama Liverpool, salah satunya adalah Trophy liga Champions, liga paling bergengsi di daratan Eropa yang berhasil direngkuh oleh Liverpool pada tahun 2004-2005 silam dengan mengalahkan AC Milan melalui ajang adu penalti.
Pemain yang berposisi sebagai gelandang tengah ini, memiliki dua orang anak perempuan dari seorang istri bernama Alex Curran yang dinikahinya pada tahun 2007. Kedua anak perempuannya itu diberi nama Lily Ella dan Lexie.
Gerrard yang kini sudah berusia sekitar 33 tahun, masih memiliki ambisi untuk mendapatkan trophy Barclays Premier League atau trophy liga Inggris. Maklum saja, selama 13 tahun ia bermain di Liverpool, belum pernah sekalipun ia mencicipi trophy tersebut. Padahal jika kita lihat pada masa lalu, Liverpool adalah tim yang sangat sukses di daratan britania raya. Dengan berhasil mendapatkan 18 trophy liga Inggris yang terakhir kali didapatkan pada tahun 1990, atau kurang lebih Liverpool sudah berpuasa gelar liga Inggris selama 23 tahun.
Di musim ini, bersama pelatih muda asal Irlandia Utara Brendan Rodgers, Gerrard masih dipercaya oleh pelatih untuk mengisi starting line up di setiap pertandingannya. Meskipun kemarin Gerrard sempat cedera selama 2 pekan, tidak menutup kemungkinan di pertandingan selanjutnya Gerrard akan kembali tampil menjadi starter.

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terhadap Lingkungan Sekitar Perusahaan



Tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan sebuah konsep dimana perusahaan mengintegrasikan kepedulian sosial dan lingkungan dalam operasi bisnis mereka dan dalam interaksi mereka dengan para pelaku kepentingan secara sukarela (European Commision, 2011).

Di Indonesia, kewajiban melakukan tanggung jawab sosial perusahaan sudah tercatat di UU No. 40 tahun 2007 pasal 74 tentang Perseroan Terbatas (UU PT) dan Undang-Undang No. 25 tahun 2007 pasal 15(b) dan pasal 16 (d) tentang Penanaman Modal (UU PM) yaitu: “Setiap perseroan atau penanam modal diwajibkan untuk melakukan sebuah upaya pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan yang telah dianggarkan dan diperhitungkan sebagai biaya Perseroan. Kebijakan ini juga mengatur sanksi bagi perusahaan yang tidak menjalankan kewajiban tersebut ”.

Tanggung jawab sosial perusahaan terhadap lingkungan merupakan hal yang penting bagi setiap perusahaan untuk dapat mengatur, mengolah dan mempergunakan lingkungan sebaik-baiknya untuk tidak hanya menguntungkan dan meningkatan efisiensi bisnis setiap perusahaan, namun juga bagi lingkungan dan dampak sosial di masa yang akan datang.

Beberapa aspek yang biasanya menjadi tanggung jawab social perusahaan antara lain :
Pelayanan sosial,
Pendidikan,
Kesehatan,
Kedaruratan,
Lingkungan,
Ekonomi Produktif,
Seni, Olahraga dan Pariwisata,
Pembangunan prasarana perumahan.

Kita pernah mendengar bahwa beberapa perusahaan (baik swasta maupun BUMN) mengadakan program lingkungan, baik itu pengadaan sanitasi, pengadaan air bersih ataupun gerakan penghijauan. Itu semua merupakan contoh kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan terhadap konsumen dan lingkungan.

1. Benturan dengan kepentingan masyarakat
Setiap perusahaan mempunyai bermacam-macam benturan yang mereka alami baik itu tingkatan kecil, sedang, hingga ke tingkat yang tinggi. Setiap kali suatu perusahaan berproduksi selalu menghasilkan produk yang diinginkan sesuai dengan keinginan pasar namun di balik itu semua suatu perusahaan juga memproduksi limbah pencemaran dan polusi yang merugikan masyarakat sekitar seperti polusi udara , air ,limbah , suara bahkan mental kejiwaan masyarakat dapat terganggu. 
Klasifikasi Aspek Pendorong Tanggung Jawab Sosial
a. Dorongan dari pihak luar ( lingkungan masyarakat )
b. Dorongan dari dalam bisnis itu sendiri ( sisi humanisme pebisnis yang melibatkan rasa, karsa, dan karya yang ikut mendorong diciptakannya etika bisnis yang baik dan jujur).

2. Dorongan Tanggung Jawab Sosial
Klasifikasi masalah sosial yang mendorong pelaksanaan tanggung jawab sosial pada sebuah bisnis sebagai berikut : 
1. Penerapan Manajemen Orientasi Kemanusiaan
Kegiatan intern yang muncul bersifat sangat kaku , keras , zakeliyk ( saklek ) , birokratik , dan otoriter. Hubungan yang kurang manusiawipun kerap terjadi antara perusahaan dengan pihak luar ( pelanggan , masyarakat umum )
Manfaat Penerapan Manajemen Orientasi Kemanusiaan
a. Peningkatan moral kerja karyawan yang berakibat membaiknya semangat dan produktivitas kerja.
b. Adanya partisipasi bawahan dan timbulnya rasa ikut memiliki sehingga tercipta kondisi manajemen partisipatif.
c. Penurunan absen karyawan yang disebabkan kenyamanan kerja sebagai hasil hubungan kerja yang menyenangkan dan baik.
d. Peningkatan mutu produksi yang diakibatkan oleh terbentuknya rasa kepercayaan diri karyawan.
e. Kepercayaan konsumen yang meningkat dan merupakan modal dasar bagi perkembangan selanjutnya dari perushaan.
2. Ekologi dan Gerakan Pelestarian Lingkungan
Ekologi yang menitikberatkan pada keseimbangan antara manusia dan alam lingkungannya banyak dipengaruhi oleh proses produksi. Contohnya maraknya penebangan hutan sebagai bahan dasar industri perkayuan , perburuan kuit ular yang diperuntukkan industri kerajinan kulit dan penangkapan ikan menggunakan bahan peledak.
3. Penghematan Energi
Pengurasan secara besar – besaran energi yang berasal dari sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui seperti batu bara , minyak dan gas telah banyak terjadi. Yang dapat disebut dengan sumber energi alternatif diantaranya adalah pemanfaatan tenaga surya , nuklir , angin , air serta laut. Namun di Indonesia sendiri pemanfaatan sumber energi alternatif masing jarang di gunnakan.
4. Partisipasi Pembangunan Bangsa
Kesadaran masyarakat pebisnis terhadap suksesnya pembangunan sangat diperlukan karena akan membantu pemerintah menangani masalah pengangguran dengan cara ikut melibatkan penggunaan tenaga kerja yang ada sebagai bentuk tanggung jawab sosial pada lingkungan sekitar perusahaan beroperasi.
5. Gerakan Konsumerisme
Awal perkembangannya tahun 1960-an dinegara barat yang berhasil memberlakukan undang – undang perlindungan konsumen yang meliputi beragam aspek mulai dari perlindungan atas praktik penjualan paksa sampai pemberian ijin lisensi bagi para petugas reparasi alat rumah tangga.
 
3. Etika Bisnis
Merupakan penerapan secara langsung tanggung jawab sosial dalam suatu bisnis yang timbul dari dalam perusahaan itu sendiri. Etika pergaulan dalam melaksanakan bisnis disebut etika pergaulan bisnis. Etika bisnis sangat di perlukan dalam menjalankan kelangsungan hidup perusahaan karena jika suatu perusahaan tidak melaksanakan etika bisnis maka perjalanan hidup perusahaan itu pun akan hancur sedikit demi sedikit bahkan ada yang langsung tutup.
1)Hubungan Antara Bisnis dengan Langganan / Konsumen
Merupakan pergaulan antara konsumen dengan produsen dan paling banyak ditemui. Karena dalam kenyataan yang ada produsen lah yang membutuhkan konsumen bukan konsumen yang membutuhkan produsen, karena konsumen merupakan aset berharga produsen.
2)Hubungan Dengan Karyawan
Meliputi penerimaan, pelatihan, promosi, transfer, demosi maupun pemberehentian (PHK). Semua itu tergantung dari kualitas masing-masing tenaga kerja.
3)Hubungan Antar Bisnis
Merupakan hubungan yang terjadi diantara perusahaan , baik perusahaan kolega , pesaing , penyalur , grosir , maupun distributor.
4) Hubungan Dengan Inversor
Pemberian informasi yang benar antar investor sangat berguna untuk mengetahui info yang sedang up date.
5)Hubungan Dengan Lembaga – Lembaga Keuangan
Merupakan hubungan yang bersifat financial , berkaitan dengan penyusunan laporan keuangan dan perpajakan. Perusahaan yang baik selalu melaporkan laporan keuangan yang benar kepada Dirjen Pajak.
 
4. Bentuk-bentuk tanggung jawab sosial suatu bisnis
Penjabaran dari kepedulian sosial dari suatu bisnis berbentuk pelaksanaan tanggung jawab sosial bisnis. Itu dapat dilihat bahwa semakin tinggi tingkat kepedulian sosial suatu bisnis maka semakin meningkat pula pelaksanaan praktek bisnis etik dalam masyarakat.
Beberapa bentuk pelaksanaan tanggung jawab sosial yang dapat kita temui di indonesia adalah sebagai berikut :
a. Pelaksanaan Hubungan Industrialis Pancasila (HIP).
Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) merupakan bentuk pelaksanaan yang telah banyak dijalankan pengusaha dengan karyawannya dan dituangkan dalam buku. Dimana diatur kewajiban dan hak masing-masing pihak. Beberpa contoh hak karyawan adalah seperti cuti, tunjangan hari raya, dan pakaian kerja.
b. Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).
Penanganan limbah industri sebagai bagian dari produksi sebagai bentuk partisipasi menjaga lingkungan.
c. Penerapan Prinsip Kesehatan Dan Keselamatan Kerja (k3)
Penekanan pada faktor keselamatan pekerja dengan mempergunakan alat-alat yang berfungsi menjaga keselamatan, seperti topi pengaman, masker pelindung maupun yang lainnya.
d. Perkebunan Inti Rakyat (PIR).
Sistem perkebunan yang melibatkan perkebunan besar milik negara dan kecil milik masyarakat. Perkebunan besar berfungsi sebagai inti dan motor penggerak perkebunan dimana semua bahan bakunya diambil dari perkebunan kecil disekitarnya yang berfungsi sebagai plasma.
e. Sistem Bapak Angkat-Anak Angkat.
Sistem ini melibatkan pengusaha besar yang mengangkat pengusaha kecil/menengah sebagai mitra kerja yang harus mereka bina. terkadang hal ini menyebabkan masalah kepada pengusaha besar, oleh karena itu dibutuhkan kesadaran tinggi dalam pelaksanaannya.
Tanggung jawab sosial (sosial responsibility).
 
Etika mempengaruhi perilaku pribadi di lingkungan kerja atau suatu usaha bisnis untuk menyeimbangi komitmennya terhadap kelompok dan individu dalam lingkungannya.
Contoh : Bertanggung jawab terhadap investor, untuk memaksimalkan profit, karyawan, konsumen dan bisnis lain.